BBook Now
Menu
Telfon WA : 085 338 180 688
Email : dragungcitraspkk@gmail.com

Lokasi :
Untuk saat ini untuk konsultasi dan prakteknya
bisa di WA terlebih dahulu.

Skip to Content

Base / Bumbu Genep dari Lontar Dharma Caruban

 

Base / Bumbu Genep dari Lontar Dharma Caruban

       Base  Genep

        Base Wangen

Makanan adalah kebutuhan primer makhluk hidup, khususnya manusia. Makanan hadir dalam beragam jenis, rasa, dan tata cara mengolahnya. Dalam Agama Hindu, terdapat sebuah lontar yang bernama Lontar Dharma Caruban. Lontar ini berisi tata cara mengolah makanan untuk ke perluan upacara maupun konsumsi. Lontar ini dijadikan sebagai patokan bagi masyarakan Hindhu, khususnya di Bali dalam menyajikan suatu hidangan.

Dharma Caruban berasal dari kata “Dharma” yang berarti tata cara dan “Caruban” yang berarti mencampur. Gabungan kata ini mengandung makna sebagai panduan atau tata cara pengolahan yang dianggap disukai oleh para dewa. Teks ini tidak hanya menjelaskan tentang proses pengolahan makanan, tetapi juga mencakup penjelasan mendetail mengenai bahan-bahan yang digunakan dalam proses tersebut. Dalam lontar  Dharma Caruban ini juga disebutkan doa/mantra untuk menyemblih hewan / binatang yang dibedakan berdasarkan jumlah kaki, cara berjalan dll serta mantra untuk menebang  pohon dan memetik daun – daun tumbuh  – tumbuhan yang akan digunakan untuk upacara yadnya baik dalam pembuatan sate, lawar, brengkes, urab, gorengan, jukut ares dll.

.    Bisa dikatakan peraturan tata cara racikan yang dibuat oleh Dewa dituangkan dalam Lontar Dharma Caruban yang harus dikuasai seluk-beluk penyajian makanannya karena terkait dengan persembahan kepada para dewa. Selain dari pada doa/ pengastawa yang dilakukan pada waktu menyembelih hewan, maka upakara/bebanten sebagai alat untuk memohon restu kepada Hyang Widhi atas tercapainya kesucian roh hewan yang akan disembelih dan keselamatan si penyem belih tersebut sehingga kesucian dari upacara yadnya itu dapat lebih terwujud.

Bagi masyarakat Hindu setiap melakukan yadnya, baik dewa yadnya, pitra yadnya, Rsi Yad nya, Manusa Yadnya maupun Bhuta Yadnya mulai dari tingkatan yang kecil, sedang dan besar, biasanya menyelenggarakan penyembelihan hewan-hewan yang dipergunakan sebagai ulam sesa jen. Adapun hewan yang biasanya disembelih untuk ulam sesajen itu adalah ayam, itik, angsa, ba bi, sapi, kambing, kerbau, penyu dan lain sebagainya.Karena segala perikehidupan umat Hindu selalu dijiwai oleh agamanya, tidak mengherankan jika Dharma Caruban mengajarkan pada saat menyembelih hewan baik yang akan dijadikan bahan upacara maupun pesta selalu didahului oleh pengastawan/doa untuk kesucian roh hewan yang akan disembelih. Dalam ajaran Hindu, pembu nuhan hewan merupakan perbuatan  dosa (Imsa Karma), jika sebelum melakukan pembunuhan hewan kita awali dengan permohonan maka dosa yang kita perbuat akan mendapatkan pengam punan dari Hyang Maha Pencipta. = Yan noramangkana tan anemu rahayu sang amejah pati we nang ika.

Rasa olahan dalam masakan Bali sebagai pelengkap upacara dibagi dalam 6 (enam) rasa. Yang pertama disebut Dharma Wiku, yaitu olahan yang mengandung rasa asin. Rasa olahan yang kedua disebut Bima Kroda, yaitu olahan yang mengandung rasa pedas. Rasa olahan yang ketiga disebut Jayeng Satru, yaitu rasa sepat. Yang keempat disebut rasa Gagar Mayang, yaitu olahan yang mengandung rasa pahit. Yang kelima disebut Nyunyur Manis, yaitu olahan yang mengandung rasa manis. Yang terakhir disebut Galang Kangin, yaitu olahan yang mengandung rasa asam.

 

Mengenai Lontar Dharma Caruban, memang tidak ditemukan tahun penulisannya. Namun demikian, ada sebuah keyakinan bahwa peradaban lontar ini sangat tinggi ketika berkuasanya Raja Udayana di Jawa Timur. “Diperkirakan ditulis pada periode itu sampai dengan Kerajaan Majapahit  Tidak hanya Dharma Caruban, sejatinya ada beberapa lontar yang menyebutkan hal serupa. Tetapi yang detail menyebutkan soal rasa, adalah Dharma Caruban.

Dalam masyarakat Hindu di Bali, sajian masakan bukan hal yang sederhana. Dalam termino logi tradisi, selain berpatokan kepada Darma Caruban, peristiwa masak memasak melibatkan se genap elemen adat, termasuk seorang mancagera (ahli masak). Di Bali, seorang mancagera bu kan sekadar chef atau kepala juru masak, karena statusnya itu ia harus menguasai seluk-beluk pe nyajian makanan persembahan kepada para dewa. Mancagera punya posisi terhormat di masyara kat adat. Mereka mumpuni secara keterampilan dan spiritual. Begitupun sesudah selesai mema sak, seorang mancagera harus mengingatkan para ”petugasnya” untuk menyiapkan banten berna ma saiban di beberapa tempat.

Bumbu-bumbu yang ada di Lontar Dharma Caruban

Dalam Lontar Dharma Caruban dijelaskan, beberapa bumbu-bumbu yang digunakan dalam makanan tradisional Bali yaitu: *Cekuh atau kencur yang merupakan simbol Sang Sahadewa de ngan posisi timur dan urip 5. *Kunyit atau kunir sebagai simbol Sang Arjuna dengan posisi barat dan urip 7. *Isen atau lengkuas sebagai simbol Sang Bima dengan posisi selatan dan urip 9. *Ja he sebagai simbol Sang nakula dengan posisi utara dan urip 4. *Bawang merah sebagai simbol Sang Dharma Wangsa posisi tengah dan urip 8. *Lemo atau jeruk limau sebagai simbol Dewi Drupadi yang memiliki tugas sebagai pemersatu Panca Pandawa.

 Aturan penggunaan bumbu

   Umumnya, takaran bumbu menggunakan gram dan jumlah. Namun di Bali ada aturan mencam pur bumbu berdasarkan jumlah uripnya (hidup). Beberapa contoh aturan dalam mencampur bumbu  *Perbandingan antara cekuh dan isen adalah 5:9, atau bisa dikatakan sama dengan 1:4. Satu bagiah cekuh sama dengan 4 bagian isen. *Perbandingan antara isen dan kunyit adalah 9:7, atau sama dengan 2:1, atau 2 bagian isen sama dengan 1 bagian kunyit. Hal ini berlaku untuk bumbu-bumbu yang lainnya. *Rasa yang dihasilkan tergantung si pembuat, apakah menginginkan masak annya menggunakan bumbu ringan (basa muda) atau bumbu pekat (bumbu wayah). Masakan bi sa ditambahkan ke dalam bumbu-bumbu lainnya seperti terasi, cabai, merica, kemiri, dan lainnya sebagai penyedap. Untuk lemo sendiri juga menyesuaikan karena memiliki fungsi sebagai perang sang selera.

Kesehatan dalam Lontar Dharma Caruban

Hal lain yang ditulis dalam Lontar Dharma Caruban terkait kesehatan adalah bagaimana membuat masakan agar tidak memiliki bau busuk dengan resep yang bernama langsub. Langsub terdiri dari rempah-rempah cengkeh, lada, ketumbar, dan beberapa daun-daunan seperti ginten, limau, janggar ulam, dan beberapa umbi-umbian seperti isen, cekuh, bawang, kunyit, serta lainnya. Lontar Dharma Caruban juga mengajarkan tata cara menjaga kebersihan sarana pengolah seperti pisau, baskom, dan sarana lainnya setelah digunakan langsung dibersihkan.  Hal ini agar terjaga kebersihannya. Sehingga masakan yang diolah juga menjadi bersih dan sehat.

                                    

                                 JENIS-JENIS BASA (BUMBU)

Beberapa jenis basa (bumbu) yang digunakan untuk olahan (basan lawar), antara lain :

  1. Basa intuk (bumbu yang ditumbuk) pada lesung batu yang biasa disebut lesung basa
  2. Basa ulig (bumbu yang cara membuatnya dengan cara menggilas) pada cobek penyantokan
  3. Basa Rajang (bumbu yang cara membuatnya dirajang)
  4. Sambal : yang terdiri dari emba (bawang kesuna), cabai dan terasi goreng.

1.Basa Intuk (bumbu yang ditumbuk). Bahan-bahannya berupa :Isen (lengkuas),  Cekuh (kencur), Kunyit (kunir), Jahee,  Cabai, Tingkih (kemiri), Daun/akar tinggal jangu, Sereh, Daun limau, Kelapa bakar, Basa Wangen, Gamongan, Bangle Wangen, Bawang merah, Bawang putih, Terasi, Daun jinten, Daun salam, Garam, Daun simbukan.

  1. Basa Ulig (bumbu yang digilas). Bahan-bahannya : Isen (takaran terbesar),Cekuh (kencur)

Kunyit, Jahe, Cabai,  Bawang merah, Bawang putih, Garam. Cara membuatnya : digilas pada co

bek (penyantokan).

  1. Basa Rajang (bumbu yang dirajang).Isen,  Cekuh (kencur), Kunyit (kunir),  Jahe, Bawang merah, Bawang putih  (kesuna), Cabai, Sereh, Daun salam (jangan ulam), Daun jinten. Daun limau,  Jangu,  Daun kesimbukan,  Daun limauo, Base Wangen, Tabia bun, Merica, Kelapa ba kar, Bangle, Gamongan, Kemiri, Daun simbar. Cara membuatnya :Semua bahan tersebut dira jang sampai halus betul, kalau mungkin supaya seperti tepung. Kemudian bumbu itu digo reng setengah matang. Basa Rajang itu tidak boleh kelihatan kering minyak.
  2. Sambel (sambal). Adonan lawar selain menggunakan basa rajang juga menggunakan sam bel (sambal) serta base intuk atau basa ulig. Misalnya : daging yang akan dipergunakan untuk rames terlebih dahulu direbus dengan bumbunya basa intuk atau basa ulig tersebut. Demikian pula, kalau sudah membuat adonan lawar bumbunya adalah sambal yang bahan-bahannya seperti berikut: Jenis sambal : Emba (bawang merah goreng, kesuna goreng), cabai goreng, terasi goreng,sedikit garam.

Apabila kita menginginkan adonan kita nikmat, kita isi dengan penikmat secara tradisional seperti :1.  Daun limau mentah yang dicincang halus, daun limau itu diaduk dengan adonan lawar. 2. Buah limau mentah, dipotong lalu airnya diteteskan pada adonan itu, terutama pada adonan sate yakni bila membuat adonan sate lembat. Sifat buah limau itu menghilangkan bau anyir (andih) 3. Lengkuas mentah dicincang halus bersama cabai dan sereh, sedikit kelapa bakar..4. Sewaktu membikin kekalas atau limpet, kelapa dibakar dengan kulitnya, kemudian dibuat santan.

Prinsip Dharma Caruban banyak manfaatnya dalam menjamin Kesehatan hidangan lawar dan yang sejenisnya resep “Langsub” yang terdiri dari rempah : Lada, Cengkeh, Ketumbar, Jebugarum dll, juga adanya daun-daunan seperti : Jinten, Limau, Janggar Ulam dll, dari umbi-umbian seperti  : Gamongan, Bangle, Isen, Cekuh, Kunyit, Jahe dan bawang Merah/Putih.

Jenis hewan yang biasa dijadikan bahan olahan konsumsi antara lain seperti : Babi, bebek, Ayam, Sapi, Kerbau, Penyu dan ikan.

Berbeda jenis hewan yang dipakai untuk banten/sesajen : Daging bebek, Daging ayam,  Daging babi,Daging penyu, Daging sapi, Daging anjing, Daging angsa, Daging kerbau,Daging kambing Daging hewan-hewan tadi sebagaian besar dipergunakan untuk upacara Buta Yajna (pecaruan). Olahan daging untuk sesajen variasinya lebih banyak dan semuanya ada artinya masing2 sajian yang dihaturkan.

JENIS OLAHAN

Olahan atau adonan itu kalau dilihat dari proses pembuatannya hingga menghasilkan bentuk tertentu yakni :

  1. Olahan tuh (kering)

Yang disebut dengan olahan kering misalnya : sate, urutan, gorengan, brengkes, serta gubah (teboan). 1.Terdiri atas 13 (tiga belas) jenis sate yaitu :Sate lembat. Sate asem. Sate kuung (kekuung). Sate sepit gunting. Sate jepit babi. Sate jepit balung. Sate Serapah. Sate letlet. Sate suduk ro. Sate empol. Sate pusut, Sate kablet. Sate kebek.

Jenis sate yang tergolong sate hidangan antara lain : a. Sate yang terbuat dari daging bebek (itik), Sate lembat, sate empol, sate pusut, sate kebek dan sate kablet. b. Sate yang terbuat dari daging babi : Sate lembat, sate asem, sate empol, sate pusut, sate kablet dan sate kebek

  1. Gegorengan Gegorengan atau gorengan adalah pelengkap hidangan pada linggih atau tegak. Gegorengan ini bahannya dari daging babi atau daging itik.
  2. Brengkes Brengkes babi dibuat dari serat daging yang halus (Bhs. Bali = isi dumi), bagian kulit yang agak tebal beserta darah. Brengkes Itik atau Brengkes Ayam.
  3. Urutan Urutan ini bahannya dari usus babi, diisi dengan lemak dan serat daging yang sudah diiris-iris kemudian dicampur dengan bumbu. Selanjutnya urutan tersebut dijemur selama lebih kurang 3 jam di panas terik.
  4. Pesan Pesan yang juga disebut dengan pepes bahannya terbuat dari bahan yang sama dengan bahan pembuatan brengkes, hanya saja kalau pesan itu setelah dikukus harus dipanggang pada bara api.
  5. Teboan atau Gubah. Bahannya adalah babi (lemak yang nempel pada kulit). Babi tersebut direbus diisi bumbu yang ditumbuk atau digilas secukupnya. Setelah matang betul dipotong empat persegi (bentuk bujur sangkar). Kemudian ditoreh bersilang (hanya bagian yang berlemak saja lalu digoreng sedikit.

 

  1.   Olahan beteg (lembab)

Yang tergolong jenis olahan beteg (lembab)antara lain : Lawar,   Be Nyatnyat, Be Genyol,Timbunga (Gulai), Oret, Sembuuk

1.Jenis-jenis lawar antara lain : Lawar anyang (lawar tulen), Lawar buah-buahan, Lawar putih,Lawar pepahit 2.Be Nyatnyat. Bahan-bahannya adalah :Daging yang bercampur lemak, bumbu yang cukup, lengkap dan sempurna, bumbu yang dipergunakan adalah basa rajang (basa gede). 3. Be Genyol. Bahannya : Babi (kulit yang masih ditempeli lemak dan sedikit daging), 4. Timbungan (Gulai). Bahan bumbu secara bali yaitu : basa gede (basa rajang yang lengkap. 5. Oret. Bahan-bahannya :Usus babi (usus halus), Ati, Telur (ayam atau itik) yang diambil kuningnya saja., tepung beras,  bumbu secukupnya (basa gede). 6. Sembuuk. Bahan-bahannya : Usus babi (usus halus), Ati (dicincang halus).,darah,  tepung beras, bumbu secukupnya (basa gede. mematangkannya dengan jalan merebus.

 

  1. Olahan Enceh (Cair/Encer)

Olahan yang berbentuk encer (cair) antara lain :

  • Kekomoh ada juga menyebutkan dengan nama cecobor

Kekomoh terbuat dari : Ati atau serat daging (Bhs. Bali dumi) yang dipanggang. Ketekan da ging yang masih mentah diisi bumbu yang juga serba mentah, kencur bakar, bawang putih bakar, kelapa bakar. rames dari kulit, yakni bagian dari hidung, telinga babi. Ati atau serat daging pang gang, diiris-iris kecil untuk campuran adonan kekomoh (cecobor) tersebut, yang disebut dengan kekambang. darah (yang dicampur dengan adonan rames atau ketekan itu).Asam dari buah li mau. bumbu secukupnya dengan menambahkan emba (bawang goreng). sebaiknya agak pedas.

 

  • Jangan (sayur) ares. Kalau di Bali lazim dengan sebutan jutkut gedebong.

Bahan-bahannya :Daging (serat daging = bhs. Bali isin paa). gedebong (batang pisang muda), yang belum pernah berbuah, atau yang baru setinggi 1 meter.batang pisang itu diiris kecil..bumbu yang lengkap (basa gede).

 

  1. JENIS-JENIS OLAHAN YANG LAIN

Be Tutu, Panggangan, Guling. Hewan-hewan yang akan dijadikan guling yaitu : babi kecil betina (kucit lua) dan bebek.

Olahan-olahan yang biasa dijadikan hidangan seperti : sate, lawar, gorengan, urutan dsb. Olah an-olahan itu ditata sedemikian rupa, serta diperuntukkan kepada orang yang menjadi tamu. Hi dangan yang disuguhkan kepada tamu-tamu tersebut tergantung pada kedudukan serta fungsinya dimasyarakat. Adapun jenis-jenis tamu itu antara lain :

  1. Tingkat orang kebanyakan (rakyat)
  2. Tingkat pejabat (Sang adrewe bala), misalnya : pejabat rendah, menengah serta pejabat tinggi

Hidangan atau linggih (tegak) yang diperuntukkan orang kebanyakan disebut juga linggih banjar. Tatanan hidangan semacam ini terdiri atas :

1.1  Untuk tamu laki-laki :

1.2  Untuk tamu wanita (istri dari tamu rakyat)

1.3  Isin Sok (bawaan pulang ke rumah)

Demikianlah yang tertuang dalam Lontar Dharma Caruban untuk masakan konsumsi. Untuk keperluan bebantenan/sesajen dibahas khusus, karena semuanya ada arti dan aturannya.

 

 

READ MORE

Nasi Beras Hitam Sayur Gambas dan Daun Insulin untuk Kencing Manis

Nasi Beras Hitam Sayur Gambas dan Daun Insulin untuk Kencing Manis

Kencing manis adalah penyakit yang ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi dalam jangka waktu yang lama. Hal ini dapat menyebabkan komplikasi pada organ tubuh seperti mata, ginjal, saraf, jantung, dan pembuluh darah.

Keluhan klasik kencing manis polyuria/sering kencing, polydipsia/rasa haus terus menerus, polifagia/ rasa lapar yang terus meningkat dan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan sebabnya. Keluhan lain badan lemah, kesemut an, gatal, mata kabur, gangguan ereksi pada pria serta pruritus/ rasa  gatal pada vagina wanita.

Tipe kencing manis ada tipe 1, tipe 2, tipe lain dan kencing manis pada saat kehamilan. Penentuan klasifikasi sangat penting untuk menentukan pengobatan.

Tujuan penatalaksanaan secara umum untuk meningkatkan kwalitas hidup pasien. Dalam jangka pendek menghilangkan keluhan pasien, memperbaiki kualitas hidup dan mengurangi resiko komplikasi. Dalam jangka Panjang tujuannya mencegah dan menghambat progresivitas penyulit mikroangiopati dan makroangiopati. Tujuan akhirnya menurunkan morbiditas dan mortalitas kencing manis. Tujuan tersebut dapat dicapai dengan melaksanakan pengendalian glukosa darah, tekanan darah, berat badan, profil lipid melalui pengelolaan pasien secara komprehensif.

Manajemen gaya hidup sehat. terapi farmakologis untuk menurunkan glukosa darah dan penyakit kardiovaskular serta ginjal.

Evaluasi Laboratorium

  1. pemeriksaan gula darah puasa,
  2. 2 jam setelah makan dan HbA1c.

 

Pemeriksaan yang diperlukan mencegah komplikasi :

a.Profil lipid dalam keadaan puasa : kolesterol puasa, kolesterol LDL, HDL dan Trigliserida

b.Tes fungsi hati : albumin, globulin, SGOT, SGPT

c.Tes fungsi ginjal :serum ureum, kreatinin, laju filtrasi glomelurus (LFG)

d.Tes Urin : urinalisis rutin, albumin urin kwantitatif, ratio albumin kreatinin

e.Elektrokardiografi (E K G)

f.Foto Thoraks

Perilaku sehat bagi pasien kencing manis adalah memenuhi mengikuti pola makan sehat, meningkatkan kegiatan fisik, menggunakan obat kencing manis, dan obat keadaan khusus secara aman dan teratur, melakukan pemantauan glukosa darah mandiri, melakukan perawatan kaki secara berkala.

 

Edukasi perawatan Kaki :

a.Tidak boleh berjalan tanpa alas kaki, termasuk di pasir dan air

b.Periksa kaki setiap hari, dan laporkan ke dokter apabila kulit terkelupas, kemerahan atau luka

c.Periksa alas kaki dari benda asing sebelum memakainya

d.Selalu menjaga kaki dalam keadaan bersih, tidak basah dan mengoleskan krim pelembab pada kulit kaki yang kering

e.Potong kuku secara teratur

f.Keringkan kaki, sela jari secara teratur setelah dari kamar mandi

g.Gunakan kaos kaki dari bahan katun yang tidak menyebabkan lipatan pada ujung jari kaki

h.Jika ada kalus/ mata ikan perlu dirawat

i.Jika sudah ada kelainan kaki gunakan alas kaki khusus

j.Sepatu tidak boleh terlalu sempit atau longgar. Jangan gunakan hak tinggi

k.Jangan gunakan botol berisi air panas/ batu untuk kaki

Perawatan Kaki Diabetes dengan  Team (Spesialis Kulit, Interna, Ahli Gizi, Orthopedi, Bedah Vaskular dengan  Hiperbaric dan Low Level Laser, Therapi sel).  Hub 085338180688. www.dragungcitraspkk.id.   dr Citra Sp. DVE. FINSDV. SH. Suksme.

 

Makanan yang mengandung indeks glikemik rendah adalah:

  • Beras hitam, merah
  • Roti gandum
  • Buah-buahan, seperti apel, pisang, jeruk, pir, salak
  • Sayuran, seperti bayam, kangkung, brokoli, kale, sawi, selada, kol, wortel
  • Kacang-kacangan, seperti kacang tanah, kacang mede, kacang arab, kacang merah

 

Bahan Makanan yang dianjurkan :

a.Sumber karbohidrat : nasi beras hitam, kentang, singkong, beras jagung

b.Sumber protein rendah lemak : ikan, ayam tanpa kulit, susu skim, tempe, tahu, kacang2an

c.Sumber lemak dalam jumlah terbatas. Makanan diolah dengan mengukus, panggang, rebus, di bakar

 

Makanan yang tidak dianjurkan :

a.Gula pasir, sirop, jam, jeli, buah yang diawetkan dengan gula, susu kental manis, minuman botol, ice cream

b.Makanan yang mengandung lemak : cake, makanan siap saji, goreng-gorengan

c.Makanan banyak natrium : ikan asin, telor asin, makanan diawetkan

 

Daun Insulin

   Tumbuhan insulin yang digunakan daunnya. Daun insulin mengandung senyawa flavonoid, alkaloid, terpenoid, saponin,tannin dan polifenol. Daunnya digunakan untuk antidiabetes, anti virus, anti malaria dan radang tenggorokan.

Daun Pandan Wangi

Yang digunakan adalah daunnya. Mengandung alkaloid, saponin, flavonoid, tanin, polifenol dan zat warna. Aktifitasnya antioksidan dan antidiabetik.

 Obat alami lainnya

  1. Kayu manis

Salah satu obat diabetes alami yang dapat dengan mudah ditemukan adalah kayu manis. Obat alami ini diduga memiliki efek seperti insulin dalam tubuh yang dapat menurunkan kadar gula dalam darah.

  1. Ginseng

Tanaman ginseng, khususnya ginseng Amerika (Panax quinquefolius), merupakan salah satu jenis ginseng yang diduga dapat menurunkan kadar gula darah dan menjaganya tetap stabil.

  1. Lidah buaya

Obat diabetes alami selanjutnya adalah lidah buaya. Meski umumnya lebih dikenal sebagai obat untuk mengatasi berbagai masalah kulit seperti luka bakar ringan, tetapi lidah buaya juga diketahui dapat mengontrol kadar gula darah. fitosterol yang diduga dapat mengurangi kadar gula dengan menurunkan penyerapan gula di saluran cerna setelah makan.

  1. Jahe

Berdasarkan beberapa penelitian, jahe diduga dapat menurunkan kadar gula darah  yang tinggi dan menjaganya tetap stabil..

  1. Cengkeh

Penelitian menunjukan bahwa cengkeh bisa menjadi salah satu pilihan obat diabetes alami. Ini berkat kandungan senyawa pada cengkeh yang diduga dapat meningkatkan produksi insulin dan menurunkan kadar gula darah.

  1. Gymnema

Obat diabetes alami ini disebut dapat meningkatkan produksi hormon insulin dan efektivitasnya dalam mengontrol kadar gula darah.

 

Jika mengalami gejala diatas.Silahkan konsul ke no wa 085338180688 (booking).

 

READ MORE

Bahaya dan Manfaat Ikan Tongkol

 

Bahaya dan Manfaat Ikan Tongkol

 

Menurut Djuhanda, (1981), Ikan tongkol tergolong ikan Scombridae, bentuk tubuh seperti betuto, dengan kulit yang licin . Sirip dada melengkung, ujungnya lurus dan pangkalnya sangat kecil. Ikan tongkol merupakan perenang yang tercepat diantara ikan-ikan laut yang berangka tulang.

Selain dari segi anatomi, komposisi ikan tongkol berdasarkan bagian protein dan lemaknya : mengandung lemak 36,0%, protein 11,3%, air 52,5%, dan mineral 0,53%.

Bahaya yang perlu diketahui tentang Ikan Tongkol

  1. Kandungan Merkuri tinggi

Merkuri adalah logam berat beracun dapat pengaruhi saraf, utama ibu hamil, bayi dan anak2. Konsumsi ikan tongkol berlebihan meningkatkan paparan merkuri.

  1. Resiko Alergi

Beberapa orang memiliki alergi terhadap protein tertentu. Reaksi alergi berupa ruam kulit, gatal, sesak nafas. Jika memiliki riwayat alergi makanan laut, berhati hati saat mengkonsumsi ikan tongkol.

  1. Dapat menyebabkan asam urat tinggi

Kandungan purin pada tongkol diubah menjadi asam urat dalam tubuh dapat memperburuk nyeri sendi dan pembengkakan

  1. Menimbulkan keracunan Histamin

Ikan tongkol yang tidak disimpan dengan benar memproduksi histamin/ Scombroid Fish Poisoning. Gejala keracunan histamin  berupa sakit kepala, mual, muntah dan ruam kulit.

  1. Berpotensi menyebabkan Hipertensi

Ikan tongkol diolah dengan diasinkan atau diawetkan mengandung kadar garam tinggi.

  1. Bakteri yang mengkontaminasi

Ikan tongkol yang dimasak tidak benar, dapat mengandung bakteri salmonella. Bakteri ini menyebabkan diare, mual dan kram perut. Memasak ikan tongkol sampai matang sangat penting mencegah infeksi.

Bakteri yang mengkontaminasi ikan tongkol yaitu E.Coli, Salmonella, Vibrio Cholerae, dan Enterobacteriaeciae.

       7.Kandungan Kolesterol tinggi

       8.Memicu peradangan pada tubuh

Ikan tongkol kaya omega 3 yang bersifat anti inflamasi. Konsumsi yang berlebihan menyebabkan ketidak seimbangan asam lemak dalam tubuh. Ini dapat memperburuk artritis atau penyakit autoimun lain.

Ikan tongkol berisiko terpapar mikroplastik akibat pencemaran laut. Mikroplastik terakumulasi dalam tubuh ikan, dapat masuk ke dalam tubuh manusia berdampak pada kesehatan organ tubuh.

Cara aman mengkonsumsi Ikan Tongkol

  1. Batasi konsumsi. Konsumsi 1-2 porsi per minggu
  2. Pastikan kesegaran ikan.Pilih ikan dengan mata yang jernih, tidak amis dan kenyal.
  3. Hindari ikan asin berlebih
  4. Masak hingga matang untuk membunuh bakteri
  5. Padukan ikan tongkol dengan sayur dan biji2an menjaga keseimbangan nutrisi.

 

Jika mengalami gejala diatas. Silahkan konsul ke no wa  085338180688 (booking).

READ MORE

Lichen Sclerosus

Services:

1.⁠ ⁠Acne, Scar Tissue, and Anti-Aging Treatment

2.⁠ ⁠Hair loss treatment, flex, stretch marks, etc.

3.⁠ ⁠Treatment of sexually transmitted diseases

4.⁠ ⁠Diabetic foot care

5.⁠ ⁠Wound care

6.⁠ ⁠Geriatric skin care

7.⁠ ⁠Children’s skin care

 

Lichen sclerosus et atrophicus (LSA) or, simply, lichen sclerosus, is a disorder characterized by an atrophic epidermis, altered collagen in the superficial dermis, and an overlying white or white-blue appearance to the skin.

Lichen sclerosus is a dermatosis that most commonly occurs in the anogenital region in females and in the genital region in males. Clinically, lichen sclerosus is characterized by erythematous macules, papules, and plaques that resolve as an atrophic patch with a characteristic “cigarette paper” appearance.96 Lichen sclerosus shows a marked female predominance, and extragenital lesions can be seen in the trunk, neck, and upper and lower extremities. Lesions involving the penis are desig nated balanitis xerotica obliterans, a common cause of phimosis. An important com plication of lichen sclerosus in females with genital involvement is the development of dysplasia and squamous cell carcinoma; this phenomenon has not been described in association with extragenital lesions. The cause of lichen sclerosus is unknown, but there is an association between this entity and the presence of class II antigens (HLA-DQ7, DR7, DQ8, and DQ9).97 Also, a moderate number of patients with lichen sclerosus have other associated autoimmune diseases, including hypothyroidism, diabetes, pernicious anemia, and vitiligo.

 

Lichen Sclerosus Photo

 

 

  If you experience symptoms like the above, please consult the wa number

085338180688 ( special booking ).

 

READ MORE

INFEKSI MENULAR SEKSUAL

Infeksi menular seksual (IMS) dapat diklasifikasikan berdasarkan penyebab nya, yaitu bakteri, virus, jamur, atau parasit. Contohnya, gonore dan sifilis dise babkan oleh bakteri, sedangkan herpes dan HIV/AIDS disebab kan oleh virus. Jamur dapat menyebabkan kandidiasis genital, sementara trikomoniasis dan skabies disebabkan oleh parasit.

Berikut adalah klasifikasi IMS berdasarkan penyebabnya:

  • Bakteri:

1.Gonore: Disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae.

dikenal juga dengan kencing nanah, disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae. Bakteri ini dapat menyebar ke bagian tubuh lain melalui aliran darah.

Gejala gonoroe pada pria  adalah penis bernanah dan nyeri saat buang air kecil. Sedangkan pada wanita, gejalanya berupa keputihan dan perdarahan di luar periode menstruasi.

2.Sifilis: Disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum.

Penyakit yang juga dikenal dengan sebutan “raja singa” ini menimbulkan luka di alat kelamin atau mulut. Seseorang dapat tertular sifilis jika kontak dengan luka tersebut.

 

3.Klamidia: Disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis.

Penyakit infeksi menular seksual ini disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis. Penularan penyakit ini terjadi dari kontak dengan luka di area kelamin. Pada wani ta, Klamidia menyerang leher rahim. Sedangkan pada pria, infeksi ini menyerang sa luran urine di penis.

Klamidia merupakan salah satu penyakit menular seksual yang angka kejadiannya cukup besar. Pada tahun 2020 saja, WHO mencatat kurang lebih ada 129 juta kasus Klamidia di seluruh dunia.

Klamidia juga merupakan penyebab utama radang panggul dan kemandulan pada wanita, selain gonore.

4.Vaginosis bakterial: Disebabkan oleh bakteri yang mengganggu keseimbang an bakteri normal di vagina.

 

5.Lymphogranuloma venereum (LGV)

LGV  merupakan penyakit menular seksual yang disebabkan oleh Chlamydia trachomatis. Meski disebabkan oleh bakteri yang sama dengan bakteri penye bab Klamidia, tetapi keduanya memiliki tipe yang berbeda.

 

6.Granuloma inguinale

Granuloma Inguinale atau donovanosis disebabkan oleh infeksi bakte ri Klebsiella granulomatis. Donovanosis tergolong dalam jenis penyakit menular seksual yang jarang terjadi.

 

7.Mycoplasma genitalium

Mycoplasma genitalium adalah penyebab uretritis nongonokokal kedua yang paling umum setelah klamidia dan penyebab umum servisitis wanita serta ure tritis yang resistan atau berulang. Mycoplasma tumbuh sangat lambat dalam kul tur, yang dapat memakan waktu hingga 6 bulan. Karena tidak memiliki dinding sel, maka tidak dapat di warnai Gram. Faktor risiko meliputi usia muda (<25 tahun), merokok, sering berhubungan seksual, dan memiliki banyak pasangan seksual. Kondisi ini terkait erat dengan infeksi HIV.

 

7.Chancroid

Haemophilus ducreyi adalah organisme penyebab chancroid. Coccobacillus Gram -negatif  (batang yang sangat pendek) memerlukan media dan kondisi lingkungan khusus untuk tumbuh dalam kultur. Secara mikroskopis, organisme akan cenderung membentuk untaian panjang, membentuk pola yang digambar kan sebagai “rel kereta api” atau “sekelompok ikan. Organisme ini secara signi fikan meningkatkan risiko dan penularan HIV. Infeksi ini sangat jarang terjadi di Amerika Serikat (AS) dan negara-negara maju di seluruh dunia.

 

  • Virus:

1.Herpes genital: Disebabkan oleh virus herpes simplex (HSV).

Herpes genital disebabkan oleh infeksi virus herpes simplex (HSV). Virus ini bersifat tidak aktif atau bersembunyi di dalam tubuh tanpa menyebabkan gejala. Penyebaran virus terjadi melalui kontak langsung dengan pasangan yang telah terinfeksi. Infeksi herpes genital bisa di mulut karena oral seks dan bisa di kelamin maupun anus karena rectal seks.

 

2.HPV (Human Papillomavirus): Beberapa strain HPV dapat menyebabkan kutil kelamin, dan beberapa juga dapat menyebabkan kanker.

Infeksi menular seksual ini disebabkan oleh virus dengan nama yang sama, yaitu HPV. Virus HPV dapat menular melalui kontak langsung atau hubungan seksual dengan pen derita. Infeksi virus HPV dapat menyebabkan kutil kelamin, pada wanita dapat menye babkan kanker leher rahim (kanker serviks). Sehingga diperlukan vaksinasi anti virus baik pria maupun Wanita.

 

3.HIV/AIDS: Disebabkan oleh virus HIV, yang dapat menyebabkan AIDS jika tidak diobati.

Infeksi HIV disebabkan oleh human immunodeficiency virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Virus ini bisa menyebar melalui hubungan seksual tanpa kondom, berbagi penggunaan alat suntik, transfusi darah, atau persalinan.Jika dibiarkan tidak terobati, infeksi HIV dapat berkembang menjadi AIDS.

 

4.Hepatitis B dan C

Penyakit yang disebabkan oleh virus hepatitis ini dapat mengakibatkan gangguan hati kronis hingga kanker hati. Virus ini ditemukan dalam darah atau cairan tubuh penderi ta.Selain melalui hubungan seksual, virus ini bisa menular melalui jarum suntik yang dipakai bersama atau transplantasi organ.

 

  • Jamur:

Kandidiasis genital: Disebabkan oleh jamur Candida albicans.

 

  • Protozoa dan Ektoparasit:

1.Trikomoniasis: Disebabkan oleh parasit Trichomonas vaginalis.

Kondisi ini disebabkan oleh protozoa anaerob berflagel bersel tunggal yang dike nal sebagai Trichomonas vaginalis.Trikomoniasis menyebabkan kerusakan lang sung pada epitel. Luka tersebut menyebabkan mikroulserasi terutama di vagina, serviks, uretra, dan kelenjar parauretra.

 

2.Skabies: Disebabkan oleh kutu kemaluan (Phthirus pubis).

Jika mengalami keluhan diatas silahkan berkonsultasi ke:

wa  085338180688 (khusus booking)

 

KERJA SAMA DENGAN:

READ MORE

Kelainan Kulit pada Penyakit Diabetes

Penyakit Diabetes Melitus merupakan salah satu penyebab morbiditas dan moralitas di Ind. Federasi Diabetes Internasional (IDF) mencatat sekitar 463 juta orang dewasa (20-79 tahun) menyandang diabetes pada 2020 dan sebelumnya jumlahnya akan meningkat menjadi 700 juta pada tahun 2045. Menurut Schachtel dan Kalus, pada usis 40 tahun, diperkirakan penurunan harapan hidup pria 12   tahun dan wania 14 tahun.

Diabetes ditandai keadaan kekuranga insulin relative maupun komplit yang menyebabkan terganggunya metabolism glukosa, lemak dan protein. Diabetes ada 2 macam, Diabetes tipe 1 juga dikenal sebagai diabetes yang bergantung pada insulin, terjadi ketika pankreas menghasilkan sedikit atau tidak ada insulin, yaitu hormon yang dibutuhkan untuk memungkinkan gula (glukosa) memasuki sel untuk menghasilkan energi. Dan  Diabetes tipe 2, seseorang masih memproduksi insulin, tetapi tubuh tidak menggunakannya secara efisien. Ini disebut resistensi insulin. Kelebihan berat badan atau obesitas, dan menyimpan lemak di perut diketahui meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Peneliti University of Glasgow mengatakan Pria, terutama pada usia 35-54, lebih mungkin menderita  Diabetes tipe 2 daripada wani ta. Kelebihan berat badan atau obesitas, dan menyimpan lemak di perut  diketahui meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Wanita dengan diabetes menghadapi konseku ensi yang lebih serius. Secara global, diabetes membunuh lebih banyak wanita dari pada pria. Ini terutama karena wanita dengan diabetes memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung dibandingkan pria.Biasanya, wanita dengan diabetes lebih cenderung memiliki kontrol glukosa darah yang buruk, obesitas, dan tekanan darah tinggi serta kadar kolesterol yang tidak sehat dibandingkan pria dengan penyakit tersebut.

Diagnosa Diabetes jika kadar glukosa darah puasa melebihi 126 mg/dL, kadar glukosa darah sewaktu melebihi 200 mg/dL dan kadar HbA1c melebihi 6,5%. Ab normalitas insulin dan peningkatan glukosa darah menyebabkan gangguan metabolism, vascular, neuropatik dan imunologik. Organ yang terkena meliputi sistem kar diovaskular, ginjal, sistem syaraf, mata dan kulit (komplikasi makro mikro vascu lar lainnya, retinopati, nefropati).

Akibat hiperglikemia dan ketoasidosis pada Diabetes menyebabkan kemampuan sel darah putih dalam kemotaksis, fagositosis dan kemampuan bakterisidal menurun sehingga terjadi perubahan mekanisme imunoregulatori.

Dibawah ini dijelaskan tentang manifestasi kulit pada penderita DM.

1.Akantosis Nigrikans

Akantosis Nigrikans berupa bercak gelap di kulit belakang leher, ketiak, selang kangan atau daerah tubuh lainnya terasa seperti beludru jika disentuh.

 

2.Penebalan kulit Diabetik (Diabetic Thick Skin)

 

3.Digital Sclerosis

 

  1. Bullosis Diabeticorum

 

  1. Limited Joint Mobility dan Scleroderma like sydrome

Keterbatasan menyatukan kedua telapak tangan

 

  1. Dermopati Diabetik

Kondisi kulit menyerupai bitnik atau garis pada tulang kering.

 

7.Erupsi Xanthoma (Eruptive Xanthomas)

Terlihat seperti jeeawat berwarna kekuningan, dapat muncul di area tubuh manapun, tekstur lembut dan menyebabkan rasa gatal.

 

8.Infeksi Kulit

Infeksi Bakteri                                 Infeksi Jamur

-invasive group B Streptococcus                              – Candida

-invasive group A Streptococcus                              – Dermatofita

-Malignant external Otitis                                         – Rhinocerebral mucormycosis

-Necrotizing fasciitis

 

  1. Ulcus Diabetic

 

10.Nekrobiosis Lipoidika

Berupa plak orange tunggal dengan atrofi dan telangiectasis, mengkilat bagian tengah berwarna orange pada tungkai bawah .Menyebabkan gatal dan nyeri.Sering dikeluhkan pasien wanita

 

  1. Granuloma Anulare

Granuloma Annulare membentuk ruam merah atau coklat kemerahan dengan formasi cincin atau lengkungan pada jari, tangan, kaki dan telinga. Menyebabkan gatal.

 

12.Xantelasma

Xantelasma berupa bercak kekuningan bersisik di sekitar kelopak mata yang menjadi tanda penumpukan lemak berlebihan.

 

  1. Skin Tag (Acrochordon)

Benjolan seperti kutil berwarna coklat kemerahan di kulit kelopak mata, leher, ketiak atau selangkangan.

 

  1. Vitiligo

Vitiligo sering pada pasien Diabetes tipe 1, yaitu hilangnya pigmen kulit sehingga timbul bercak putih, kadang terasa gatal atau sakit.

 

15.Lichen Planus

Lichen planus merupakan ruam berupa benjolan ungu dengan pola renda putih yang gatal pada kulit pergelangan kaki dan tangan hingga mulut.

 

  1. Acquired Reactive Perforating Collagenosis

Ruam berupa benjolan merah gatal. Selain Diabetes, ruam bisa juga pada penyakit ginjal.

 

17.Dermopati Diabetik (Diabetic Dermopathy)

Kelainannya berupa kulit atrofi mengkilat pada ekstremitas bawah.

 

  1. Masalah Kulit lainnya pada Diabetes :

*.Reaksi alergi

*.Infeksi bakteri di kulit

*.Kuit kering dan gatal

*.Infeksi Jamur

Gejala Diabetes tipe 1 bisa muncul lebih cepat dalam hitungan minggu. Gejala Diabetes tipe 2 sering berkembang perlahan.

jika mengalami gejala seperti di atas , silahkan berkonsultasi ke wa 085338180688 (khusus booking)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

READ MORE

Problematik Kulit Diatas 40 tahun

Problematik Kulit Diatas 40 tahun

Beberapa penyebab atau alasan penting mengapa perawatan kulit sangat penting bagi seseorang yang berusia 40 tahun ke atas:

1.Regenerasi Kulit Menurun:

Seiring bertambahnya usia, proses regenerasi kulit melambat. Ini berarti kulit memerlukan bantuan ekstra untuk mempertahankan kelembapan dan kekenyalan nya. Skincare dapat membantu dalam mempercepat proses regenerasi dan memper tahankan kondisi kulit yang sehat.

2.Kolagen dan Elastin Menurun:

Kolagen dan elastin adalah protein penting dalam kulit yang memberikan kekenyal an dan kekuatan. Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dan elastin menu run, yang dapat menyebabkan munculnya garis halus, kerutan, dan kehilangan elastisitas kulit. Skincare yang tepat dapat membantu merangsang produksi kola gen dan elastin, serta menjaga kulit tetap kencang.

3.Perlindungan dari Kerusakan Lingkungan:

Kulit yang lebih tua lebih rentan terhadap kerusakan lingkungan seperti sinar UV, polusi, dan radikal bebas. Skincare yang mengandung antioksidan dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan ini, yang dapat mengurangi risiko penuaan dini dan kerusakan sel kulit.

4.Penuaan Kulit yang Terlihat:

Proses penuaan kulit mulai terlihat jelas setelah usia 40 tahun. Skincare yang mengandung bahan-bahan seperti retinol, asam hialuronat, dan peptida dapat membantu mengurangi tampilan garis halus, kerutan, dan noda penuaan lainnya, serta meningkatkan tekstur kulit secara keseluruhan.

5.Kesehatan Kulit secara Umum:

Merawat kulit bukan hanya tentang penampilan, tetapi juga tentang kesehatan kulit secara keseluruhan. Kulit yang sehat dapat mengurangi risiko masalah kulit seperti peradangan, kemerahan, atau bahkan kondisi kulit yang lebih serius. Perawatan kulit yang tepat dapat membantu menjaga kulit tetap sehat dan terlindungi.

 

Tips Perawatan Kulit memasuki usia 40 tahun

Memasuki usia 40 tahun, perawatan kulit memerlukan perhatian ekstra untuk men jaga kekenyalan, kelembapan, dan kesehatan kulit. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu:

1.Rutin Pembersihan Kulit. 

Penting untuk membersihkan kulit dua kali sehari dengan lembut menggunakan pembersih yang cocok untuk jenis kulitmu. Pilih produk yang lembut namun efektif untuk mengangkat kotoran dan sisa makeup tanpa mengeringkan kulit.

 

2.Penggunaan Pelembap yang Tepat.

Kulit cenderung kehilangan kelembapan seiring bertambahnya usia. Gunakan pelembap khusus yang mengandung bahan-bahan seperti asam hialuronat atau ceramides untuk membantu menjaga kelembapan kulit.

 

3.Perlindungan Matahari.

Paparan sinar matahari berlebihan dapat menyebabkan penuaan kulit lebih cepat. Gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 setiap hari, bahkan di hari yang mendung atau saat berada di dalam ruangan.

 

4.Anti-Aging.

Produk-produk perawatan kulit yang mengandung retinoid atau vitamin C dapat membantu mengurangi garis halus, kerutan, dan meningkatkan produksi kolagen. Konsultasikan dengan dermatologis untuk memilih produk yang sesuai.

 

5.Perawatan Khusus Kulit Matang. 

Pilih produk perawatan kulit yang dirancang khusus untuk kulit matang atau mengalami penuaan. Bahan-bahan seperti peptides dan antioksidan dapat membantu memperbaiki dan melindungi kulit.

 

6.Perhatian Terhadap Area Spesifik.

Area leher, dada, dan tangan juga perlu mendapatkan perawatan khusus karena sering kali terabaikan. Gunakan produk yang sama perhatiannya seperti yang kamu lakukan pada wajah.

7.Makan Sehat dan Hidrasi.

Konsumsi makanan yang kaya antioksidan, vitamin, dan mineral untuk mendukung kesehatan kulit. Pastikan juga untuk minum air yang cukup agar kulit tetap terhidrasi dari dalam.

8.Tidur Cukup.

Istirahat yang cukup dan tidur yang berkualitas memainkan peran penting dalam kesehatan kulit. Cobalah untuk tidur minimal 7-8 jam setiap malam untuk memungkinkan proses regenerasi kulit berjalan dengan baik.

9.Hindari Kebiasaan yang Merusak Kulit.

Berhenti merokok dan mengurangi konsumsi alkohol. Kedua kebiasaan ini dapat mempercepat proses penuaan kulit.

 

Selain itu, faktor nutrisi juga sangat berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit antara lain:

  1. Kita perlu mengkonsumsi antioksidan setiap hari. Antioksidan adalah senyawa yang dapat menetralisir radikal bebas sehingga mencegah penyakit-penyakit dege neratif seperti penyakit jantung, kanker dan lainnya. Antioksidan dapat ditemukan pada vitamin, mineral dan astaxanthin.
  2. Vitamin A meningkatkan produksi kolagen sehingga mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan. Kita membutuhkan 650RE (Retinol Ekuivalen) vita min A setiap harinya. Vitamin A dapat kita peroleh dari telur, susu, keju, ubi, sere al, wortel, brokoli dan mangga.
  3. Vitamin C meningkatkan produksi kolagen sehingga meningkatkan elastisitas dan kekencangan kulit. Kita membutuhkan 90mg vitamin C setiap harinya. Vita min C dapat kita peroleh dari buah jeruk, nanas, stroberi, mangga, paprika, tomat dan sayuran hijau.
  4. Vitamin D mempercepat penyembuhan luka, mendukung sistem kekebalan ku lit, melindungi terhadap peradangan, membantu mengurangi munculnya jerawat. Kita membutuhkan 20mcg vitamin D setiap harinya. Vitamin D dapat kita peroleh dari ikan salmon, tuna, telur, susu, paparan sinar matahari.
  5. Vitamin E merupakan antioksidan kuat untuk membantu melembapkan kulit, sehingga mengurangi munculnya garis halus dan kerutan. Kita membutuhkan 15mcg vitamin E setiap harinya. Vitamin E dapat kita peroleh dari brokoli, bayam, kacang-kacangan, biji-bijian, mangga, kiwi dan alpukat.
  6. Vitamin K berperan penting dalam proses pembekuan darah, mengurangi memar dan memperkuat dinding pembuluh darah. Kita membutuhkan 65 vitamin K setiap harinya. Vitamin K dapat kita peroleh dari sayuran hijau, blueberry, keju, telur dan daging.
  7. Zat besi membantu meningkatkan kekuatan dan elastisitas kulit melalui produk si kolagen. Kita membutuhkan 9mg zat besi setiap harinya. Zat besi dapat kita pe roleh dari daging merah, unggas, makanan laut, kacang-kacangan dan sayuran hi jau.
  8. Seng bersifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi reaksi peradangan dan kerusakan akibat radikal bebas. Kita membutuhkan 11mg seng setiap harinya. Seng dapat kita peroleh dari kerang, unggas, kacang-kacangan, gandum dan sereal.
  9. Tembaga merupakan komponen penting dari kolagen. Tembaga memberi keku atan dan elastisitas kulit, sehingga menjaga kulit tetap kencang dan kenyal. Kita membutuhkan 900mcg tembaga setiap harinya. Tembaga dapat kita peroleh dari kerang, kacang-kacangan dan biji-bijian.
  10. Astaxanthin merupakan pigmen merah pada hewan-hewan laut, seperti udang dan salmon. Astaxanthin berfungsi melindungi sel dari kerusakan dan meningkat kan fungsi serta sistem kekebalan tubuh.

 

  Jika mengalami gejala seperti diatas, silahkan berkonsultasi ke (wa : 085338180688 (khusus Booking)

READ MORE

PENYAKIT PEYRONIE/Jaringan Parut Penis

Penyakit Peyronie atau Peyronie’s disease adalah masalah pada penis yang disebabkan oleh jaringan parut (plak) yang terbentuk di dalam penis. Salah satu gejala dari penyakit Peyronie ini dapat membuat penis bengkok ke atas atau ke samping. Kebanyakan pria dengan kondisi ini masih bisa berhubungan seks, tapi mungkin terasa sangat sulit dan menyakitkan.

Apabila tisu parut berserabut, juga dikenali sebagai plak, berkembang di bawah per mukaan zakar, menyebabkan ia bengkok atau melengkung. Kelengkungan ini me nyebabkan kesakitan, dan dalam beberapa keadaan, disfungsi erektil. sedikit leng kungan yang jelas, merumitkan atau bahkan menghalang persetubuhan. Gejala tam bahan termasuk penyempitan atau “leher botol” batang dan kehadiran tisu padat. Penyakit Peyronie adalah pembentukan plak (segmen jaringan parut datar) di bawah kulit penis. Plak – plak ini dapat menyebabkan penis menekuk ke atas bawah kiri kanan saat ereksi. Plak sering bisa diraba pada kulit, dan juga bisa menimbulkan nyeri.

Penyebeb Penyakit Peyronie kemungkinan disebabkan oleh cedera ringan pada penis. Jenis kerusakan ini paling sering disebabkan selama berhubungan seks (se perti membengkokkan penis selama penetrasi atau tekanan dari tulang kemaluan pasangan), meskipun hal ini juga dapat disebabkan oleh olahraga atau kecelakaan. Cedera pada tunica albuginea dapat menyebabkan pembentukan jaringan parut (fi brosis). Jaringan parut ini kemudian membentuk plak dan menyebabkan penyakit Peyronie.

Tidak semua pria yang menderita trauma ringan pada penis akan terkena penya kit Peyronie. Sebagian besar peneliti percaya bahwa faktor genetik atau lingkungan berperan dalam menyebabkan penyakit Peyronie. Pria dengan gangguan jaringan ikat tertentu (seperti kontraktur Dupuytren atau tympanosklerosis) dan pria yang memiliki anggota keluarga dekat dengan riwayat menderita penyakit Peyronie memiliki risiko lebih besar untuk mendapatkannya. Masalah kesehatan tertentu, seperti gula, darah tinggi, penggunaan tembakau, atau trauma pelvis di masa lalu, juga dapat menyebabkan masalah penyembuhan luka, dan dapat membantu menye babkan penyakit Peyronie.

Penyakit Peyronie sering dibagi menjadi 2 tahap yaitu fase akut dan fase kronis. Selama kedua fase, penis yang bengkok / melengkung dapat menyebabkan masalah saat berhubungan seks. Anda mungkin juga mengalami DE.

  • Fase Akut:Fase akut berlangsung selama 6 hingga 18 bulan. Selama waktu ini, plak terbentuk di penis, pembengkokan / melengkungnya penis semakin membu ruk, dan Anda mungkin merasa sakit ketika penis anda menjadi keras.
  • Fase Kronis:Fase kronis adalah ketika plak berhenti tumbuh dan penis tidak mene kuk lebih jauh. Jika ada rasa sakit dengan ereksi selama fase akut, pada fase kronis rasa sakit umumnya akan berkurang.

Disfungsi ereksi (DE) adalah suatu kondisi dimana seorang pria mengalami ke sulitan mendapatkan atau mempertahankan ereksi. Hal ini dapat menyebabkan gangguan seksualitas untuk pria dari segala usia. Salah satu bentuk DE yang jarang ditemui adalah penyakit Peyronie, Penyakit Peyronie menghasilkan lengkungan di penis yang bisa membuat ereksi terasa sakit.

Walaupun demikian, perlu diingat bahwa lengkungan pada penis yang meleng kung saat ereksi tidak selalu mengindikasikan suatu masalah, pria yang memiliki penyakit Peyronie mungkin mengalami kesulitan berhubungan seks. Hal inilah yang sering menyebabkan kecemasan dan ketidaknyamanan.

Apa tanda-tanda yang dapat Anda amati jika Anda menderita penyakit ini?

Penyakit Peyronie paling umum terjadi pada pria paruh baya (40-70 tahun), teta pi dapat terjadi pada pria muda berusia 20an. Penelitian menunjukkan 8 hingga 10% pria dengan penyakit Peyronie berusia di bawah 40 tahun.

Sebagian besar pria muda dengan penyakit Peyronie memiliki gejala ereksi yang menyakitkan. Mereka sering membutuhkan bantuan medis karena penyakit ini merupakan kondisi akut yang membuat seseorang akan segera pergi ke dokter. Kurang dari 21% pasien yang diteliti memiliki riwayat disfungsi ereksi.

Gejala penyakit Peyronie biasanya merupakan kombinasi dari satu atau lebih gejala sebagai berikut:

  • Bengkokan yang tidak biasa dari batang penis (baik ketika lembek atau tegak atau keduanya)
  • Nyeri saat ereksi dan / atau saat berhubungan seks
  • Penis memendek
  • Bekas luka atau plak teraba di lekukan abnormal atau sudut penis
  • Indentasi dari batang penis di tempat plak atau jaringan parut
  • Disfungsi ereksi
  • Kecemasan / stres
  • Ketidakmampuan untuk melakukan hubungan seksual

Pengobatan Penyakit Peyronie

Pada kasus penyakit Peyronie yang perlu diobati, dokter dapat melakukan terapi, pemberian obat-obatan, atau operasi. Berikut adalah penjelasannya:

1.Terapi traksi penis 

Terapi traksi penis bertujuan untuk meregangkan penis menggunakan alat mekanis yang dapat dioperasikan sendiri oleh  pasien. Terapi  ini bisa memperbaiki ukuran, kelengkungan, dan bentuk penis. Tergantung pada jenis alat yang digunakan, terapi traksi penis bisa dilakukan selama 30 menit hingga 3–8 jam per hari.

Pada fase akut, terapi ini terbukti dapat memulihkan panjang penis. Sementara pa da fase kronis, terapi traksi penis bisa digunakan bersama metode pengobatan lain, atau setelah prosedur bedah untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

2.Terapi gelombang kejut

Terapi lain yang bisa digunakan untuk menangani penyakit Peyronie adalah radio terapi dan  terapi gelombang  kejut  (shockwave  therapy) yang  dikenal dengan ESWT .  Prosedur ini dapat meningkatkan aliran darah ke penis sehingga diharap kan dapat membantu melunakkan plak yang sudah terbentuk.

3.Obat-obatan

Belum ada obat minum yang diketahui efektif untuk menyembuhkan penyakit Peyronie. Namun, obat-obatan seperti ibuprofen atau asam mefenamat dapat digunakan untuk meredakan nyeri pada penyakit Peyronie akut.

4.Operasi

Operasi dilakukan pada penyakit Peyronie yang parah, misalnya yang sampai mem buat pasien tidak bisa berhubungan intim. Prosedur ini biasanya dilakukan pada pa sien yang sudah menderita penyakit ini lebih dari 9 bulan. Sebelum operasi, harus dipastikan bahwa penis tidak mengalami pertambahan kelengkungan setidaknya dalam 3 bulan.

Komplikasi Penyakit Peyronie

Penyakit Peyronie dapat menimbulkan beberapa komplikasi berikut jika tidak ditangani dengan baik:

  • Tidak mampu berhubungan intim
  • Sulit mendapatkan keturunan
  • Impotensi
  • Stres, gangguan kecemasan, atau depresi, akibat masalah pada hubungan seksual atau tampilan penis
  • Penis memendek secara permanen
  • Nyeri di penis yang berkepanjangan

Pencegahan Penyakit Peyronie

Penyakit Peyronie bisa dicegah dengan menghindari terjadinya cedera pada penis. Upaya yang bisa dilakukan antara lain:

  • Melakukan foreplay sebelum berhubungan intim agar vagina terlumasi dengan baik dan tidak terjadi cedera pada penis
  • Menggunakan pelumas pada penis saat berhubungan intim jika vagina kering
  • Berhati-hati saat melakukan posisi seks yang dapat meningkatkan risiko cedera penis atau   penis patah , misalnya woman on top
  • Menggunakan celana pelindung jika sering bersepeda atau melakukan aktivitas lain yang banyak memberikan gesekan atau tekanan pada penis
  • Minum obat  setelah berkonsultasi dengan dokter jika menderita disfungsi ereksi

Jika mengalami gejala seperti diatas, silahkan berkonsultasi ke

WA : 085 338 180 688 ( Khusus Booking )

Apotek Kita Ubung

Jl. Cokroaminoto No.309

Ubung Denpasar

https://maps.app.goo.gl/iTpsRxajSCFDfmFx9

Jadwal

Praktek Dokter Spesialis
Senin s/d Sabtu – 11.00 s/d 21.00

Praktek Dokter Umum
Senin s/d Jumat – 17.00 s/d 22.00

Kerja sama dengan

READ MORE

Jaringan parut pada kulit

Jaringan parut pada kulit adalah jaringan yang muncul pada proses penyembuhan luka. Bekas luka merupakan respon alami tubuh terhadap penyembuhan luka sehingga mengakibatkan terben tuknya jaringan baru yang terlihat dan terasa berbeda dengan kulit di sekitarnya.

Saat terluka, kulit menghasilkan serat protein (kolagen) untuk memperbaiki jaringan yang rusak.Se lanjutnya, terbentuklah jaringan parut yang menutupi luka.Bentuk jaringan parut bisa bermacam-macam, tergantung dari keparahan dan jenis luka.

Penyebab Umum Jaringan Parut:

Penyebab umum timbulnya jaringan parut, seperti luka sayat, luka bakar, sayatan bedah, jerawat, infeksi, dan cedera.

Kedalaman, ukuran, dan lokasi luka dapat mempengaruhi jenis dan tingkat keparahan bekas luka yang ditimbulkan.

Jenis jaringan parut pada kulit

Jaringan parut atau bekas luka pada kulit biasanya terlihat keras, kemerahan, dan menonjol. Je nis jaringan parut yang terbentuk akan dipengaruhi oleh penyebabnya.Beberapa hal yang dapat menyebabkan munculnya jaringan parut adalah luka parah akibat kecelakaan, cedera, luka ba kar, luka robek, dan jerawat berbentuk nodus.

Faktor seperti usia, gen, etnis, dan kondisi kesehatan secara menyeluruh juga bisa mempenga ruhi pembentukan jaringan parut.

Pencegahan Jaringan Parut:

1.Perawatan Luka: Pentingnya perawatan luka yang tepat, termasuk pembersihan, disinfeksi, dan menutup luka drngan bahankhusus gel, untuk mengurangi risiko infeksi.

2.Perlindungan Matahari: Penggunaan tabir surya dan pakaian pelindung untuk melindungi penyembuhan luka dari paparan sinar UV yang dapat menggelapkan bekas luka.

3.Menghindari Iritasi: Anjurkan untuk tidak mengorek koreng atau luka, karena dapat menyebabkan jaringan parut yang lebih parah.

Jenis-jenis jaringan parut pada kulit

1.Keloid

Jaringan parut pada kulit ini mungkin sudah tidak asing bagi Anda.Keloid adalah jaringan yang muncul berlebihan akibat tubuh memproduksi terlalu banyak kolagen di area luka.Bekas luka ini terus tumbuh, bahkan saat luka sudah tertutup sempurna. Biasanya, bekas luka ini muncul dalam setahun hingga beberapa tahun setelah mengalami luka.Bentuk keloid terlihat menonjol,melebihi batas luka, dan berwarna merah muda hingga lebih gelap daripada kulit lainnya.Saat keloid tum buh, tak jarang Anda merasa gatal, nyeri, dan membuat Anda susah bergerak karena jaringannya keras dan kencang.Umumnya, keloid lebih mudah muncul pada orang dengan etnis Asia dan ku     lit gelap. Bagian kulit yang sering mengalami keloid, yaitu:

  • dada,
  • punggung,
  • pipi
  • bahu, dan
  • cuping telinga.

2.Hipertrofik

Jaringan parut pada kulit yang satu ini serupa dengan keloid, yakni tumbuh menonjol. Bedanya, bekas luka hipertrofik tumbuh tidak melebihi batas luka asli. Dikutip dari  Cleveland Clinik, be kas luka hipertrofik umumnya muncul karena cedera kulit, luka akibat trauma, peradangan, luka bakar, dan bekas luka ope rasi. Jaringan parut ini lebih sering muncul di bagian:

  • bahu,
  • leher
  • dada, dan
  • lutut

Berbeda dengan keloid, hipertrofik pada struktur kulit muncul lebih cepat, yakni 4-8 minggu setelah luka. Pertumbuhan hipertrofik memakan waktu hingga 6 bulan.

3.Atrofik

Jaringan parut pada kulit yang satu ini muncul karena adanya bekas jerawat dan cacar. Bentuk bekas luka ini membulat, cekung, dan bopeng yang tidak rata.

Biasanya, jaringan parut ini kerap muncul pada bagian wajah. Seiring bertambahnya usia, Anda akan lebih rentan memiliki bekas luka ini karena kadar kolagen pada kulit semakin berkurang. Jaringan parut atrofik pun lebih sering dialami daripada keloid dan hipertrofik, perbandingan kasusnya sebesar 3:1.

Bekas luka atrofik terbagi lagi menjadi tiga jenis.

  • Ice pick scar: bopeng yang cukup dalam dengan diameter yang sempit dan menyerupai huruf V.
  • Rolling scars: bekas luka bopeng tidak terlalu dalam, tetapi diameternya cukup lebar, yakni 4-5 mm.
  • Boxcar: bekas luka yang berbentuk bulat hingga oval, tetapi di pinggirnya memiliki garis yang jelas. Bekas luka ini lebih sering hadir pada penderita  Cacar air.

Bopeng adalah salah satu jenis bekas jerawat yang cukup dalam pada kulit. Umumnya, bekas jerawat ini tidak dapat hilang sendirinya.

4.Kontraktur

Jaringan parut pada kulit ini biasanya muncul akibat luka bakar dengan ukuran yang cukup mele bar. Tampilan kontraktur biasanya lebih datar dan terlihat mengilap.Kontraktur muncul pada lu ka yang membuat jaringan kulit rusak parah, menyusut, dan bahkan menghilang.Kerusakan ter sebut menyebabkan jaringan parut tumbuh begitu kencang sehingga menghambat gerakan Anda.

Bila kontraktur berkembang sampai ke dalam otot, saraf, dan sendi, keberadaan bekas luka ini bisa semakin mengganggu pergerakan tubuh.

5. Stretch marks

Meski bukan disebabkan oleh luka berdarah, stretch marks juga termasuk jaringan parut pada kulit. Stretch marks muncul akibat adanya peregangan atau penyusutan pada kulit. Hal tersebut mampu merusak jaringan kulit, tepatnya bagian kolagen dan elastin. Jaringan parut yang satu ini juga bisa muncul akibat berat badan naik atau turun secara drastis, kehamilan, dan, penyalahguna an  salep kortikosteroid

Biasanya, stretch marks bisa Anda temukan pada:

  • perut,
  • bokong
  • paha,
  • punggung,
  • payudara,
  • ketiak, dan
  • pangkal paha.

Cara mengatasi jaringan parut pada kulit

Perlu Anda ketahui, bekas luka ini sulit hilang bila Anda menggunakan produk perawatan kulit biasa. Anda memerlukan obat maupun prosedur dari dokter kulit.

Ini adalah beberapa cara menghilangkan jaringan parut pada kulit.

  1. Gel silikon

Gel silikon terbukti baik untuk mengobati jaringan parut. Perawatan ini bekerja dengan cara menghidrasi lapisan kulit terluar, yaitu stratum korneum.

Gel silikon bisa mengatasi perkembangan jaringan parut hipertrofik hingga luka operasi caesar.

  1. Pembedahan

Dokter bisa mengangkat jaringan parut pada kulit dengan pembedahan.

Dokter biasanya melakukan operasi perbaikan jaringan parut ini dalam jangka waktu setahun setelah luka terbentuk.

Selanjutnya, dokter akan memastikan luka pembedahan ini mereda dengan baik. Namun, tetap ada risiko keloid muncul kembali setelah pembedahan.

Jaringan parut tidak bisa hilang dan biasanya bersifat permanen. Akan tetapi, dalam beberapa kasus kondisi ini bisa memudar atau mengecil seiring berjalannya waktu. Namun, hal ini bisa memakan waktu bertahun-tahun.

  1. Suntikan

Suntikan antiinflamasi  berguna untuk mengatasi jenis jaringan parut keloid dan hipertrofik.

Antiinflamasi  mengurangi pembentukan kolagen berlebih serta menghambat peradangan luka.

  1. Laser

Dokter akan mempertimbangkan penggunaan laser dengan gelombang tertentu untuk memudarkan jaringan parut.

Cara kerja perawatan ini adalah untuk mengontrol kolagen pada luka. Alhasil, bekas luka pun lebih tidak kentara.

  1. Dermabrasi

Dermabrasi menggunakan berlian atau sikat kawat halus untuk meratakan permukaan kulit dengan bekas luka.

Prosedur medis ini memicu timbulnya lapisan kulit baru sehingga kulit tampak lebih mulus.

  1. Krioterapi

Proses ini melibatkan suhu dingin dari nitrogen cair ke jaringan parut. Suhu dingin membuat sel-sel yang abnormal mati.

Dengan begitu, jaringan kulit tetap terkendali sehingga tetap tumbuh dengan optimal.

Jika mengalami gejala seperti diatas, silahkan berkonsultasi ke

WA : 085 338 180 688 ( Khusus Booking )

Apotek Kita Ubung

Jl. Cokroaminoto No.309

Ubung Denpasar

https://maps.app.goo.gl/iTpsRxajSCFDfmFx9

Jadwal

Praktek Dokter Spesialis
Senin s/d Sabtu – 11.00 s/d 21.00

Praktek Dokter Umum
Senin s/d Jumat – 17.00 s/d 22.00

Kerja sama dengan

READ MORE

Menghilangkan Bopeng Bekas Jerawat atau cacar atau pitted scar

Bopeng/ Pitted Scar adalah salah satu jenis bekas jerawat yang cukup dalam pada kulit. Umumnya, bekas jerawat ini tidak dapat hilang sendirinya. Untuk  menghilangkan perlu dilakukan Tindakan berupa :

Berikut ini beberapa Tindakan di antaranya:

  1. Chemical Peeling. Chemical peeling atau eksfoliasi kimia adalah salah satu metode yang populer dalam mengatasi bopeng bekas jerawat.
  2. Cara lain untuk menghilangkan bopeng bekas jerawat adalah dermabrasi.
  3. Dermal Filler
  4. Microneedling
  5. Subsisi Kulit Wajah.
  6. Laser

Jenis – jenis Bopeng dan Bekas Jerawat

Perlu kamu pahami, tidak semua bopeng atau bekas jerawat terlihat sama. Bentuk dan tampilannya bisa bervariasi. Berikut ini jenis-jenis bopeng dan bekas jerawat:

  1. Rolling Scar

Ini merupakan jenis bekas jerawat yang paling umum. Tampilannya terlihat dangkal, lebar, dan tepinya miring. Bopeng ini cenderung semakin terlihat seiring bertambahnya usia.

  1. Noda Hitam bekas Jerawat

Terkadang, jerawat yang sembuh meninggalkan noda hitam sementara pada kulit. Bekas jerawat ini bernama  hiperpigmentasi pasca inflamasi.

  1. Boxcar Scar dan Ice Pick Scar

Penyebab bopeng ini adalah hilangnya jaringan yang bernama   depressed fibrotic scars (boxcar scar) dan bekas luka ice pick .   Bekas jerawat ini tampak cekung dan terlihat seperti lubang di kulit.

  1. Bekas luka hipertrofik dan keloid

Beberapa jenis jerawat meninggalkan bekas luka yang tampak seperti pertumbuhan jaringan yang membesar dan menonjol.Penyebab bopeng ini adalah terlalu banyak jaringan parut. Bekas luka hipertrofik dan keloid terlihat serupa, tapi keloid lebih menonjol.

FOTO

\

Jika mengalami gejala seperti diatas, silahkan berkonsultasi ke

WA : 085 338 180 688 ( Khusus Booking )

Apotek Kita Ubung

Jl. Cokroaminoto No.309

Ubung Denpasar

Jadwal

Praktek Dokter Spesialis
Senin s/d Sabtu – 11.00 s/d 21.00

Praktek Dokter Umum
Senin s/d Jumat – 17.00 s/d 22.00

Kerja sama dengan

 

READ MORE

Hiperpigmentasi Pasca Inflamasi/Warna Kulit lebih gelap setelah penyembuhan peradangan

Hiperpigmentasi Pasca Inflamasi/ HPI adalah warna kulit lebih gelap setelah proses penyembuhan peradangan, bisa setelah penyembuhan luka, setelah cedera kulit, eksema, alergi, gigitan serangga, setelah herpes atau luka bakar. Perawatan nya harus lebih dini untuk membantu mempercepat penyelesaian dan dimulai de ngan pengelolaan kondisi peradangan awal. Pengobatan dini dimulai agen depig menttasi topical untuk mencerahkan secara efektif kulit yang dalam penyembuhan luka.

Hiperpigmentasi Pasca Inflamasi ini dapat memiliki dampak psikososial yang sig nifikan pada pasien kulit berwarna, karena perubahan pigmen ini dapat terjadi de ngan frekuensi dan keparahan yang lebih besar pada populasi ini dan sering sekali lebih jelas pada kulit yang lebih gelap.

Hiperpigmentasi Pasca Inflamasi/PIH,  akibat kelebihan produksi melanin atau disperse pigmen yang tidak teratur setelah peradangan kulit. Ketika PIH terbatas pada epidermis, terjadi peningkatan produksi dan transfer melanin ke sekitar kera tinosit. Jika PIH dalam dermis yang diakibatkan oleh peradangan pada keratinosit basal, yang melepaskan melanin dalam jumlah besar. Pigmen bebas kemudian di fagositosis oleh melanofag di dermis bagian atas dan menghasilkan kulit berwarna biru-abu-abu pada tempat cedera.

Lokasi kelebihan pigmen di dalam lapisan kulit akan menentukan warna kulit yang akan  terjadi. Jika terjadi di epiderma  maka  akan tampak warna kulit keco klatan, coklat atau coklat tua. Jika kelebihan pigmen di dermis maka kulit penyem buhan akan berwarna biru-abu-abu.

Gambaran Hiperpigmentasi  Pasca Inflamasi/HPI

Jika mengalami gejala seperti diatas, silahkan berkonsultasi ke

WA : 085 338 180 688 ( Khusus Booking )

Lokasi Praktek

Apotek Kita Ubung

Jl. Cokroaminoto No.309

Ubung Denpasar

Jadwal

Praktek Dokter Spesialis
Senin s/d Sabtu – 11.00 s/d 21.00

Praktek Dokter Umum
Senin s/d Jumat – 17.00 s/d 22.00

Kerja sama dengan

READ MORE

Penyakit Radang Panggul/Pelvic Inflammatory Disease/ PID

Penyakit radang panggul adalah peradangan akibat infeksi pada saluran gene talia bagian atas mencakup uterus, tuba falopi dan ovarium. Perempuan mempu nyai resiko tinggi terkena PID adalah perempuan usia reproduktif, khususnya beru mur kurang 25 tahun, dengan partner seksual lebih dari satu dan melakukan hu bungan seksual tanpa pelindung/kondom. Faktor resiko lain adanya Riwayat PID dan ligase tuba.

PID biasanya diawali infeksi vagina dan serviks yang kemudian naik ke saluran genetalia bagian atas. Chlamydia trachomatis dan Neisseria gonorrhoeae adalah dua bakteri penyebab penyakit menular seksual yang paling sering ditemukan pada kasus PID. Tidak hanya bakteri, beberapa kasus PID juga berkaitan dengan infeksi virus seperti  Cytomegalovirus dan Herpes simpleks Sebanyak 30-40% kasus PID ada lah kasus polimikrobial. Oleh karena itu, terapi dengan antibiotik spektrum luas dibu tuhkan untuk mengobati PID.

Secara umum, tanda dan gejala klinis PID sebetulnya sangat beragam. Beberapa pa sien tidak atau sedikit sekali menunjukkan gejala, sementara beberapa pasien lainnya menunjukan gejala akut yang cukup serius. Keluhan tersering yang biasanya dialami oleh pasien adalah nyeri perut bagian bawah (area pelvis), keputihan tidak normal, nyeri di area kelamin yang terjadi secara terus-menerus atau terulang Ketika akan, sedang atau setelah berhubungan seks dan perdarahan pervaginam.

Namun, diagnosis klinis dugaan PID harus dibuat pada semua wanita muda yang aktif secara seksual atau wanita yang berisiko terkena IMS yang datang dengan nyeri panggul atau perut bagian bawah dan memiliki nyeri goyang serviks atau nyeri tekan uterus dan adneksa pada pemeriksaan fisik. Pengobatan harus dimulai sesegera mung kin dari diagnosis klinis presumtif.

PID dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang, seperti  infertilitas, kehamilan ectopik/ kehamilan di luar kandungan, dan nyeri pelvis kronik. Oleh karenanya, pence gahan merupakan langkah terbaik. Edukasi perlu diberikan pada populasi target menge nai perilaku seks yang aman, termasuk penggunaan kondom dan tidak berganti-ganti pasangan seksual.  Selain itu komplikasi PID juga dapat berupa abses Tuboovarium. Abses Tuboovarium dapat menyebabkan terjadinya peritonitis area pelvis hingga sin droma Fitz Hugh-Curtis yangmenyebabkan peradangan pada area perihepar. Terdapat beberapa laporan yang mengatakan bahwa Wanita dengan Riwayat PID lebih berisiko mengalami stroke, kanker ovarium, hingga infark miokard terutama pada manita usia lebih 55 tahun, infertilitas dan kehamilam ektopik/kehamilan diluar kandungan.

Adapun factor-faktor yang dapat menyebabkan pasien rawat inap membutuhkan waktu yang lama untuk diterapi (dirawat inap lebih 7 hari), atau membutuhkan terapi bedah antara lain, usia lanjut, Riwayat Tindakan bedah ginekologi sebelumnya, lesi kistik apapun yang teridentifikasi dengan pemeriksaan USG, dan kadar protein reaktif- C yang tinggi.

Diagnosa Penyakit Radang Panggul/ PID

Diagnosa PID/ Pelvic Inflammatory Disease atau Penyakit Radang Panggul perlu dicuri gai pada pasien yang mengalami nyeri perut bawah bagian area pelvis, keputihan, nyeri daerah kelamin secara terus menerus atau berulang Ketika, akan, sedang, atau setelah berhubungan seksual dan perdarahan pervaginam. Meskipun demikian, beberapa pasi en PID bisa saja asimptomatik dan penyakit tidak terdeteksi hingga terjadi komplikasi.

Kriteria PID :

a.Wanita muda yang sudah aktif secara seksual dan memiliki risiko tertular Infeksi Menular Seksual dengan nyeri perut bagian bawah atau pelvis (tanpa penyebab).

b.Pada pemeriksaan pelvis ditemukan satu atau lebih seperti, nyeri goyang serviks, nyeri tekan uterus, atau nyeri tekan adneksa.

c.Edukasi dan promosi Kesehatan PID atau Penyakit Radang Panggul adalah mengenai pencegahan Infeksi Menular Seksual karena PID paling sering dikaitkan dengan Klamidia dan gonorrhoe. Pasien yang sudah didiagnosa perlu di edukasi mengenai regimen terapi dan pentingnya menyelesaikan terapi antibiotic untuk mencegah komplikasi dan kebutuhan Tindakan pembedahan.

Gambar P I D

Jika mengalami gejala seperti diatas, silahkan berkonsultasi ke

WA : 085 338 180 688 ( Khusus Booking )

 

Lokasi Praktek

Apotek Kita Ubung

Jl. Cokroaminoto No.309

Ubung Denpasar

Jadwal

Praktek Dokter Spesialis
Senin s/d Sabtu – 11.00 s/d 21.00

Praktek Dokter Umum
Senin s/d Jumat – 17.00 s/d 22.00

Kerja sama dengan

READ MORE
Open chat
Halo

Terima kasih sudah mengunjungi website kami silahkan chat apabila ada pertanyaan ...